Salah satu startup gim yang tergabung dalam collaborative-driven space Skystar Ventures UMN, Digital Top Up Society (Ditusi) Gaming, mengenalkan profesi game analyst lewat program Ditusi Traveler Academy (DTA).
Peran game analyst dalam program tersebut adalah untuk membuat laporan dan menyusun ranking dari karakter gim milik pemain Genshin Impact.
DTA sendiri merupakan inisiatif dari Ditusi Gaming yang bertujuan untuk membangun komunitas positif dan seru bagi para pemain Genshin Impact lewat pemberian konten informatif.
Dalam DTA, pemain Genshin Impact mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan bermain mereka lewat ajang challenge karakter. Program ini dimulai sejak 9 Januari 2023 dan sampai saat ini telah memiliki lebih dari 2100 pengguna.
Co-Founder Ditusi Gaming, Ivan Hartanto, menjelaskan bahwa salah satu tugas game analyst dalam program DTA adalah menentukan standarisasi dari karakter pemain gim Genshin Impact.
“Setelah melakukan standarisasi, standarisasi itu dimasukkan ke dalam suatu formula. Formula itu yang akan menjadi cara kami untuk menganalisis karakter yang dimiliki pemain tersebut,” ujar Ivan ketika diwawancarai pada Rabu (22/02/2023).
Tak hanya membuat standarisasi, game analyst juga bertugas membuat laporan peninjauan karakter dan membuat database gim khususnya Genshin Impact.
Pengenalan profesi game analyst dalam program DTA sendiri sejalan dengan upaya Ditusi Gaming untuk membuka lowongan pekerjaan bagi game enthusiasts.
“Kalau ditanya apa tujuan sebenarnya dari Ditusi Gaming? Tujuannya adalah bagaimana para gaming enthusiast bisa mendapatkan pekerjaan sesuai passion mereka dan bangga dengan apa yang dikerjakan,” katanya lagi.
Ivan juga menuturkan DTA sendiri merupakan salah satu cara Ditusi Gaming untuk membuka lebih banyak pekerjaan bagi pencinta gim.
“Dulu kita gak kepikiran untuk punya game analyst. Sehingga kita hanya berkutat untuk membuat konten dan juga melayani top up game. Tapi di sini, Maul, menjadi salah satu perwakilan untuk game analyst, yang juga menjadi opportunity untuk orang-orang di luar sana menjadi bagian daripada kami,” tutur Ivan.
Tak hanya berfokus untuk membuka lapangan pekerjaan, Ditusi Gaming berupaya mengajak masyarakat yang antusias terhadap gim untuk bisa menuangkan minat mereka ke berbagai bidang, mulai dari edukasi hingga ke social impact.
Dalam mencapai tujuan tersebut, Ivan berharap Skystar Ventures UMN dan Ditusi Gaming dapat bersama-sama mendukung ekonomi kreatif digital dalam sektor gaming. Ia juga mengungkapkan niatnya untuk berkolaborasi demi membentuk ekosistem gaming yang positif untuk anak muda Indonesia.
Tertarik mengetahui info lebih lanjut tentang komunitas Skystar Ventures UMN? Ikuti Instagram kami di @skystarventures!