Di era teknologi ini, hampir semua sektor bisnis memanfaatkan creative content writing media sosial untuk melakukan promosi. Hal ini dikarenakan akses media sosial yang cukup mudah dan dampaknya yang lebih efektif dibanding saluran lain. Lalu, bagaimana membuat content marketing yang menarik sehingga bisa mendapatkan attention target market? Simak pembahasannya di webinar STARTALK, ya!
Webinar STARTALK yang diadakan oleh Skystar Ventures UMN kali ini mengangkat topik Creative Content Writing: Interactive Messages for Social Media Marketing yang dibawakan oleh Head of Content Marketing of RevoU, Andrew Prasatya. Dalam kesempatan ini, Andrew membagikan pengalamannya dalam membuat creative content writing yang menarik. Yuk, intip tipsnya!
Hal pertama yang perlu dilakukan dalam membuat content marketing adalah menyadarkan target market tentang permasalahan yang mereka hadapi. Kemudian tawarkan pula apa yang mereka butuhkan sebagai solusi. Content marketing seperti ini dapat meningkatkan brand awareness, lho.
Melalui content marketing, sebuah brand juga dapat meningkatkan tingkat kepercayaan stakeholder dengan memberikan insight sesuai kebutuhan. Tujuannya adalah mengedukasi stakeholder sehingga mereka dapat mengerti produk atau layanan seperti apa yang disediakan oleh sebuah brand.
Memperoleh Ide Creative Content Writing
Lalu, bagaimana mendapatkan ide creative content marketing yang menarik? Kamu bisa lakukan langkah-langkah berikut ya.
- Brand breakdown -> Tujuan dari tahap ini adalah mendapatkan topik yang berhubungan dengan brand kamu sehingga bisa menghasilkan content marketing yang berkualitas. Kamu perlu merinci detail dan identitas dari brand supaya mendapatkan content yang sesuai.
- Analisis kompetitor -> Kamu juga dapat memeroleh inspirasi atau ide dari kompetitor-kompetitor lain, hal ini dapat dijadikan referensi untuk produksi content berikutnya.
- Analisis strategi content marketing dari agensi besar -> Analisis ini dapat membantu kamu untuk mengetahui jenis content apa saja yang diproduksi oleh agensi besar untuk meningkatkan brand awareness klien mereka. Kamu bisa tiru dan modifikasi juga, ya!
- Analisis topik yang sedang trending -> Melalui media sosial, topik yang sedang trending juga dapat digunakan sebuah brand untuk membantu promosi. Kamu bisa menghubungkan topik yang sedang trending dengan produk atau layanan yang disediakan oleh brand kamu.
Produksi Creative Content Writing
Setelah mendapatkan ide creative content marketing, tahapan selanjutnya adalah proses produksi content tersebut. Terdapat dua hal penting yang perlu digarisbawahi saat memproduksi content marketing, yaitu mengetahui target market dari content tersebut dan tujuan dibuatnya content marketing (misalnya untuk awareness, user journey, asking people, dan consideration).
Tahapan ini akan melibatkan seluruh anggota tim seperti copywriter, creative design, public relations, dan lain-lain untuk membuat sebuah content yang memiliki harmoni dan kualitas yang menarik.
Distribusi Creative Content Writing
Setelah content marketing sudah siap, tahapan berikutnya adalah mencari distribusi channel yang tepat. Ada beberapa tips yang diberikan Andrew untuk menentukan distribusi channel, yaitu:
- Content repurposing -> Menduplikasi sebuah content yang sudah diproduksi dalam channel jenis A ke channel jenis lain. Misalnya, sebuah brand membuat artikel dan sudah dipublikasikan di website perusahaan mereka. Kemudian, mereka bisa membuat isi content yang sama di channel yang berbeda, seperti content Instagram. Cara ini dapat mempermudah tim karena terbilang cukup efektif.
- Content collaboration -> Dalam hal ini, sebuah brand dapat menjalin kerja sama dengan pihak eksternal yang dapat memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak.
- Digital Public Relations -> Peran Digital PR dapat membantu sebuah brand untuk mendapatkan coverage dari media-media yang ada. Biasanya, approach dengan media dapat dilakukan melalui email. Saat mengirimkan email, perlu dicantumkan juga keuntungan yang didapatkan pihak media jika membantu publikasi artikel sebuah brand.
Wah, ternyata creative content writing sangat berguna untuk membantu promosi sebuah brand, ya! Silakan coba diterapkan ya tips-tips dari Kak Andrew. Semoga berhasil!