TANGERANG – Program inkubasi batch 6 Skystar Ventures Tech Incubator Universitas Multimedia Nusantara segera dimulai. Sebanyak 17 tim mahasiswa yang merupakan finalis Skypreneur melakukan presentasi (pitching) di depan para mentor, praktisi, dan investor dalam kegiatan ‘Pitch Day’. Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu, 12 Januari 2019 ini merupakan tahapan akhir dari rangkaian proses seleksi Program Inkubasi Bisnis di Inkubator Skystar Ventures UMN.
Program Coordinator Skystar Ventures, Renaldo Sutjiady mengatakan bahwa Pitch Day merupakan tahap akhir seleksi sebelum menuju kegiatan Kick Off Program Inkubasi batch 6. “Setelah dari Pitch Day, para Skypreneur akan melanjutkan ke kegiatan Kick Off, dimana mereka akan dipasangkan dengan mentor yang sesuai dengan ide bisnis mereka.”, kata Renaldo.
Sebelum melakukan pitching, para Skypreneur sudah diberikan pelatihan mengenai cara menentukan value bisnis dan cara melakukan riset bisnis oleh Akhmad Reiza yang sudah berpengalaman di bidang user experience. Mereka diberi tugas untuk melakukan riset pasar selama tiga minggu kepada calon customer mereka. Tujuannya, supaya para Skypreneur dapat menggali problem yang spesifik dan insight dari para calon customer mereka.
Saat melakukan pitching, para Skypreneur juga dinilai dan diberikan bimbingan langsung oleh para mentor yang berasal dari berbagai macam industri. Mereka adalah Octa Ramayana (Head of Program dari Digitaraya), Silea Pojono (UX Consultant), William Eka (Advisor dari Skystar Capital), Alif Proyono (Country CEO Indonesia dari Carro), serta William Sjahrial (Director dari Mirai Technology).
Hasilnya, sebanyak enam tim Skypreneur terpilih untuk melanjutkan bisnis mereka di program inkubasi Skystar Ventures. Keenam tim Skypreneur ini akan mendapatkan mentoring secara intensif dari para mentor Skystar Ventures selama enam bulan dan mendapatkan akses serta fasilitas kerja di Skystar Ventures. Mereka juga bisa melakukan transfer credit untuk mata kuliah Technopreneurship. Bikin bisnis sambil kuliah, kini lebih mudah karena Universitas Multimedia Nusantara mendukung untuk mencetak wirausahawan yang kreatif dan tangguh sebelum lulus kuliah.
Keenam tim tersebut adalah Exporin yang bergerak di bidang expor dan impor, Tribes yang bergerak di bidang e-Commerce barang antik, Cedak Bengkel yaitu aplikasi yang memungkinkan mencari bengkel terdekat, Wax Craft yang mendaur ulang lilin menjadi produk baru, Tag a Gift yang menyediakan jasa custom gift, dan Helmaid yang menyediakan jasa perawatan helm.
Tertarik ke dunia startup? Kamu juga bisa kuliah sambil membangun bisnis sekaligus dibimbing oleh praktisi industri yang keren dan profesional di bidangnya. Cari tau lebih lengkap informasinya di instagram Skystar Ventures atau di www.skystarventures.com.(*)
